Renungan Seorang
Sahabat (Puisi Keenam)
By: Jie Ram
Sahabatku
Dengarkan aku
Jika Esok aku bahagia atau berduka
Tetaplah disampingku
Jika Esok ku bersalah maklumi aku
Dengarkan aku
Jika Esok aku bahagia atau berduka
Tetaplah disampingku
Jika Esok ku bersalah maklumi aku
Jika Esok ku jatuh Sakit
Doakanlah aku
Dan jika esok ku telah tiada
Maafkanlah semua kesalahanku
Doakanlah aku
Dan jika esok ku telah tiada
Maafkanlah semua kesalahanku
Karena aku tak tau
Kapan tuhan akan memanggilku kembali
Kapan tuhan akan memanggilku kembali
Sebelum itu terjadi Ku ingin kamu Tahu
Bahwa
Bahwa
‘’ Aku bahagia memiliki sahabat sepertimu’’
Tunggulah Aku Dibatas Waktu (Puisi Kedelapan Belas)
Karya: Jie Ram
Tunggulah Aku Dibatas Waktu (Puisi Kedelapan Belas)
Karya: Jie Ram
Di kedalaman hatiku
tersembunyi harapan yang suci
tidak perlu kau menyangsikan
Lewat kesalihanmu yang selalu
terukir menghiasi dirimu
tak perlu dengan kata-kata
Sungguh walau ku keluh ..
Tuk mengungkapkan perasaanku
Namun penungguan mu pada diriku
Jangan salahkan aku..
Kalau memang kau memilih aku
Tunggu sampai aku datang..
Nanti kan kubawa pergi ke
syurga abadi
Kini belum saat yang tepat
Aku membalas cintamu
Tunggulah Aku Dibatas Waktu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar